I LOVE BISNIS LAUNDRY
Bisnis laundry tidak butuh waktu belanja barang dagangan. Pak andhi pemilik jual beli mobil di wilayah Jatingaleh tidak pernah bisa ditemui karena sibuk hanting cari mobil second. Alhasil, showroomnya hanya dijaga tenaga cuci dan salon mobil. Banyak calon pembeli kecewa dan lemah closing penjualannya.
Bisnis laundry tidak butuh waktu ekstra untuk pemasaran. Mas Miftah punya toko komputer di Semarang kota, setiap hari harus bertarung menemukan kantor yang butuh jasa service dan part periperal (asessoris) untuk terpenuhi target jualannya. Lelah sedikit, kebutuhan operasionalnya tidak terpenuhi. Figthing ; penawaran hari ini untuk clossing 3 bulan kedepan.
Bisnis laundry tidak butuh inject modal. Kalau ada fresh money bisa untuk buka cabang workshop atau agen baru. Bu Wardi pemilik daging potong dan warung beefsteak selalu ciut hatinya ketika melihat angka beli daging potong naik. Suatu ketika modal habis ludes untuk beli daging potong yang harganya kelewat Rp. 130rb / kg. Sementara pemberitaan kenaikan harga justru makin menyurutkan minat orang untuk belanja. Hampir 1 minggu bu wardi pernah tidak punya pemasukkan, suaminya memutuskan untuk cari modal inject untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Saya sedang berusaha mempengaruhi banyak orang terbawa dalam keleluasaan waktu, modal, dan tenaga jual. Inilah yang disebut oleh coach dedi sebagai teknik save energy. Saya mencintainya (bisnis Laundry Asri™), maka saya sarankan "Aya Berbisnis Laundry"
Info Waralaba Laundry ASRI™
RUKO BERINGIN HILLS NO2
JL RAYA BERINGIN TAMBAKAJI NGALIYAN
SEMARANG